Header Ads

Merapi Lava Tour Sleman Yogyakarta

Jika mengingat erupsi Merapi 2010, masih melekat peristiwa dahsyatnya awan panas yang menerjang kawasan lereng Merapi dan mengakibatkan banyak korban jiwa maupun harta benda. Erupsi Merapi sudah menjadi kodrat alamnya sebagai gunung berapi. Merapi Lava Tour, perjalanan yang akan mengajak kita melihat eksistensi sang gunung berapi dan ketangguhan masyarakatnya yang tetap bersahabat dengan Merapi.

Merapi Lava Tour Cangkringan Kabupaten Sleman Yogyakarta 


Berada di Kecamatan Cangkringan, Kabupaten Sleman Yogyakarta, pengunjung akan diajak berkeliling dengan Jeep menyusuri tempat-tempat yang sempat tersapu awan panas Merapi tahun 2010. Perjalanan dengan Jeep akan membuat mata terkesima dengan pemandangan dusun yang asri. Bekas-bekas material gunung berupa pasir dan batu masih tersisa di dusun yang berada dekat dengan kali Gendol, yang biasanya menjadi aliran magma. Jalan yang rusak dan berbatu menambah keseruan petualangan.

1. Museum mini sisa hartaku
Musim ini adalah sebuah rumah milik salah seorang warga yang tersapu awan panas. Di depan rumah rumah terdapat 2 ekor sapi yang hanya tersisa tulang belulang saja karena terkena awan panas. Di samping rumah terdapat beberapa motor yang tersisa kerangka besi saja. Tak hanya itu, perabotan rumah seperti televisi, meja kursi, peralatan makan, laptop, pakaian dan perabotan lainnya tak luput dari terjangan awan panas.

Musium berisi sisa harta yang disapu awan panas

Motor bekas sapuan awan panas

2. Batu alien
Batu ini disebut batu alien karena sekilas mirip dengan bentuk wajah alien. Menurut informasi dari pemandu tour, batu itu kemungkinan terbawa dari puncak merapi bersama dengan luncuran material Merapi lainnya.
Bahkan di bawah batu tersebut sebelumnya terdapat beberapa rumah yang sekarang tertimbun rata oleh pasir dan batu material vulkanik. Material vulkanik dari puncak juga membawa batu-batu lain yang besarnya bahkan belebihi batu alien ini.

Batu alien dari puncak Merapi

3. Bungker Kaliadem
Bungker ini awalnya dibangun sebagai tempat berlindung dari luncuran magma dan awan panas. Pada erupsi 2010, terdapat 2 orang yang berlindung di dalam bungker tersebut. Namun kedua orang tersebut akhirnya meninggal dalam keadaan mengenaskan karena suhu di dalam bungker yang sangat panas ketika lelehan lava dan awan panas melintas di atas bungker.
Bungker kaliadem yang memakan korban meninggal
Diperkirakan suhu pada saat itu mencapai lebih dari 200 derajat Celcius. Suhu di dalam bungker memaksa salah satu korban masuk ke dalam bak kamar mandi untuk mendinginkan suhu badannya. Namun yang terjadi malah sebaliknya, air di dalam bak kemudian ikut mendidih.

Pada saat evakuasi, ditemukan salah satu korban tersebut telah meninggal di dalam bak kamar mandi bungker. Setelah kejadian tersebut, bungker Kaliadem sudah tidak pernah digunakan lagi. Dan masyarakat diwajibkan lari menjauh dari puncak jika erupsi terjadi.


Kamar mandi bungker tempat ditemukannya salah satu korban meninggal

4. Kalikuning
Penumpang jeep akan diajak ber-offroad melintasi tengah sungai Kalikuning. Semburan air sungai Kalikuning yang membuat baju basah kuyub akan mengakhiri petualangan Merapi lava tour. Pada saat terjadi erupsi, Kalikuning ini adalah salah satu aliran material vulkanik dari puncak Merapi.

Tertarik untuk menjajal Merapi Lava Tour? Yuk berpetualang ke Cangkringan, Kab. Sleman, Yogyakarta.