Header Ads

Jalur Pendakian Gunung Ungaran via Mawar

Gunung Ungaran terletak di Ungaran, ibukota kab Semarang Jawa Tengah. Gunung Ungaran sangat menarik untuk dikunjungi, dengan panorama perkebunan teh yang sangat menawan, keindahannya akan sangat mengagumkan ketika dilihat di puncak. 

Gunung Ungaran via basecamp Mawar

Di situ pula terdapat goa peninggalan jaman Jepang. Gua ini terletak 200 meter sebelum puncak, tepatnya di sekitar perkampungan Promasan (perkampungan para pemetik teh). Di sini terdapat pula reruntuhan bekas pemandian jaman dahulu.

Keistimewaan lain adalah, gunung Ungaran memiliki kekayaan peninggalan sejarah berupa Candi yang berada di lerengnya, yaitu Candi Gedong Songo, Goa Jepang dan Candi Promasan yang berada di kawasan perkebunan teh Promasan.
Lihat video penelusuran Goa Jepang di siniTelusur Goa Jepang Desa Promasan Gunung Ungaran

Goa Jepang di perkebunan teh Promasan Ungaran
Candi Promasan
Pendakian Gunung Ungaran dapat dilakukan melalui tiga jalur pendakian sampai puncak yakni jalur candi Gedung Songo, jalur Mawar atau Umbul Sidomukti Jimbaran, dan jalur Medini Promasan.
Gunung ini memiliki tiga puncak: Gendol, Botak, dan Ungaran. Puncak tertinggi adalah Ungaran.


Rute pendakian :
Rute Jalur Pendakian Ungaran via Mawar
Dari pasar Jimbaran sampai ke basecamp Mawar kira-kira 3 km. Ikuti petunjuk jalan menuju tempat wisata Umbul Sidomukti. Menjelang sampai Umbul Sidomukti akan ditarik biaya retribusi. Ikuti jalan sampai melewati Pondok Kopi Umbul Sidomukti. Basecamp Mawar berada di atas Pondok Kopi Umbul Sidomukti. Tersedia tempat penitipan motor yang luas untuk kendaraan roda 2 dan roda 4.(baca juga : Menikmati Indahnya Panorama di Pondok Kopi Umbul Sidomukti)

Pendakian akan diawali dari camp ground Mawar

Mawar camp area basecamp Gunung Ungaran


1. Start point basecamp Mawar ke pos 1
Estimasi waktu : +- 20 menit
Vegetasi berupa pepohonan pinus di kanan kiri jalan setapak.



Pos 1 Jalur Pendakian via Mawar

2. Pos 1 menuju ke Pos 2
- Estimasi waktu : +- 20 menit.
- Terdapat sumber air / sungai sebelum sampai Pos 2
- Vegetasi mulai berupa pohon-pohon hutan heterogen. Jalan mulai masih banyak terdapat bonus (jalan datar).

Pos 2 lama yang sekarang sudah berpindah tempat
Pos 2 Jalur Pendakian via Mawar yang sekarang, ambil jalur lurus untuk rute yang lebih cepat (tidak melewati kebun teh) dengn sedikit lebih menanjak
- Pada saat sampai di Pos 2 ambil jalan setapak lurus (ke kanan menuju ke Kebun Teh, lihat gambar di atas).
- Jika ingin menuju kebun teh Promasan bisa memilih jalur ke kanan melalui area Sikendil yang terdapat goa pada masa pendudukan Jepang, Goa Sikendil.

3. Pos 2 menuju Pos 3

Estimasi waktu : +- 20 menit
- Vegetasi berupa pohon-pohon yang masih rapat, dengan pohon yang banyak ditumbuhi lumut.
- Jalur menanjak sampai ke pos 3.

Petunjuk di pos 3 jalur Mawar
Pos 3 yang lama sekarang sudah berpindah tempat

4. Pos 3 sampai Pos 4

- Jalur didominasi bonus (jalan setapat landai)
- Vegetasi berupa hutan heterogen dengan pohon-pohon yang ditumbuhi lumut
- Estimasi waktu = sekitar 15 menit

Pos 4 jalur pendakian via Mawar
- Pos 4 merupakan pertemuan jalur via Mawar dan via Promasan/Medini
- Jalan setapak ke kiri (jalan naik) menuju puncak, ke kanan (jalan menurun) menuju kebun teh Promasan

# Area Kebun Teh dan Desa Promasan
Desa promasan merupakan desa pemetik teh. Pemandangan luar biasa akan kamu temui berupa hamparan perkebunan teh yang sangat luas..


Camp area di perkebunan teh desa Promasan
Kebun Kopi yang hijau di sisi kanan kiri jalur

Goa Sikendil di area perkebunan Kopi

Ikuti jalan sampai ketemu petunjuk berikutnya. Setelah melewati kebun kopi, pemandangan berikutnya yang akan memanjakan mata adalah hamparan perkebunan teh.

Kebun Teh Promasan

5. Pos 4 ke Puncak
- Jalur berupa vegetasi pohon-pohon yang sudah mulai terbuka, perlahan-lahan berganti dengan tumbuhan semak.
- Semakin mendekati puncak, berganti dengan pemandangan batu-batu besar di sisi kanan kiri jalur.
- Track sedikit menanjak dengan pemandangan menakjubkan berupa batu-batu besar purba. Di sini kadang harus mengangkat kaki dengan ekstra. Tangan juga harus bekerja berpegangan menggapai batu yang akan dipijak.

Pemandangan hamparan kebun teh Promasan dari jalur menjelang sampai ke puncak

Batu besar yang diperkirakan merupakan bekas gunung purba Ungaran

Medan bebatuan menjelang sampai puncak

Disini saya selalu teringat ketika mendaki bersama adek-adek saya yang baru pertama kali mendaki, saya diprotes karena berkali-kali mengatakan, "Bukit di depan itu sudah puncak, kurang sedikit lagi...". Namun setelah bukit itu dicapai, ternyata bukit itu bukan puncak. Berkali-kali saya mengatakan hal yang sama, dan berkali-kali pula bukit yang dicapai ternyata bukan puncak. Benar-benar serasa di-php sama bukit-bukit itu... hehehe....

Setelah melewati medan berbatu, sampailah di puncak gunung Ungaran. Panorama yang bisa dilihat adalah gunung Merbabu, Merapi, Sindoro, Sumbing, dan laut Jawa di sebelah utara.
Tidak ketinggalan gunung Telomoyo dan Andong di bawah mata memandang di depan gunung Merbabu.

Medan tanjakan berbatu menjelang puncak
Diperkirakan gunung ini pernah meletus pada zaman dahulu, dengan letusan yang amat dahsyat sehingga menghancurkan dua pertiga bagian puncak dari semula sehingga yang dapat dilihat sekarang adalah hanya sepertiga bagian dari gunung Ungaran berapi purba. Diperkirakan, gunung ini sedang mengalami masa tidur panjang dan sewaktu-waktu dapat aktif kembali.


Informasi :
Ketinggian: 2050 mdpl
Tipe : strato volcano
Sumber mata air : atas basecamp mawar, mata air di sekitar pos 2, area barak perkebunan kopi (terdapat kolam renang dan selang pancur untuk mengisi bekal air)


Tugu puncak Ungaran


Puncak Ungaran (foto diambil tanggal, 28 Oktober 2002)

Lihat videonya disini :
Lebih jelas tentang gambaran jalur dan track-nya, cek video ini yaa :
https://youtu.be/SBKOXDFE2f0